Tetaplah menulis walaupun tidak dibayar, sanggupkah ?
Menulis . ya ! sesuatu yang tidak asing lagi di dengar. Semua orang pernah melakukan nya. Namun tidak semua orang juga suka melakukan nya.
Menulis juga termasuk bagian dari sebuah karya, bisa digunakan untuk menulis apa saja.
Ntah itu menuangkan pikiran, emosi, perasaan, dan menulis bisa juga di karenakan memang orang itu hobi. dengan begitu ia akan mampu mengembangkan potensi diri nya.
Saat ini menulis bisa di lakukan di mana saja, tidak hanya di lembaran kertas.
Tapi bisa di lakukan di media atau perangkat yang sering kita gunakan.
Terlebih di era digital saat ini, membuat tulisan berpeluang besar untuk dibaca oleh semua orang.
Apakah menulis hanya membuang – buang waktu saja ?
Masing – masing orang punya penilaian sendiri. Jika menulis itu hanya membuang buang waktu saja, ya tinggalkan.
Jika kamu merasa menulis itu bisa bermanfaat buat orang banyak, kenapa tidak. Segera lakukan.
masing – masing orang juga punya hobi nya sendiri. Tidak elok rasa nya bila kamu tidak suka menulis terus mengajukan pernyataan kepada penulis,
bahwasanya menulis itu hanya membuang buang waktu. Ya tentu saja dia meradang. Kira - kira seperti ini lah “
“ hai bro, lu ngapain sih nulis – nulis terus . Buang buang waktu aja , mending lu macul, jelas dapat uang nya ?”.
Hmm..Kalau aku yang digituin, mungkin jawabanya akan seperti ini.
“ kepala atuk kau, emang nya dari nulis gak bisa menghasilkan uang.“, agak kasar ya, haha “.
Yang di katakan membuang – buang waktu itu sebenarnya adalah menulis sesuatu yang tak ada gunanya, terutama buat orang lain. barulah, menulis hanya membuang - buang waktu saja.
Misalnya, menulis berita hoax, curhat putus cinta, nulis status tak jelas. Lagian siapa juga yang peduli dengan kehidupan mu.
Jikapun kamu belum mendapatkan bayaran apa apa dari tulisan yang kamu buat.
Setidak nya karya tulisan mu itu bisa kamu banggakan. minimal buat diri sendiri.
Mampu menulis 500 kata saja, mimin rasa itu sudah menjadi suatu kebanggaan.
Karena tak semua orang bosqu, mampu merangkai kata sepanjang itu. Seperti mimin awal menulis, baru satu paragraf saja, rasanya udah pengen muntah.
Sanggupkah menulis blog, walaupun tidak di bayar ?
Ngeblog biasanya identik dengan adsense, kalau sudah ngomong adsense pasti pikiran nya uang, uang, uang.
Memang sih ngeblog itu bisa dapat uang, tapi sabar dulu bosqu. Jalani dulu proses nya.
Jangan kamu pikir setelah buat blog terus dapat uang gitu. Ya gak lah.
Inti dari blog adalah tulisan. Kamu harus punya dulu tulisan. kalau gak suka menulis, ya bagaimana mau ngeblog.
Gak mungkin kan blog kamu kosong melompong gitu aja. Siapa yang mau ngunjungi, “ Tuyul “.
Ibaratkan sebuah lahan tapi tak ada tanaman, ya siapa yang metik.
Masalah sanggup atau tidak nya, mungkin sebagian orang ada yang sanggup, ada juga yang tidak, tanya kan saja ke diri sendiri.
“ aku ini sanggup gak ya ?, sebenarnya aku ini ngeblog buat apa sih “ ? udah berusaha ngejar adsense tapi tak kunjung di terima, kayak nya udahan aja kali ya.. “.Haha.. tu kan gak konsisten. Baru aja ngeblog dua bulan udah ngeluh.. Ya gimana mau dapat uang.
Ngeblog itu butuh tulisan. Tulisan itu butuh konsisten. Konsisten itu butuh belajar. Belajar itu butuh proses.
BERAT, ya memang. Kata nya pengen dapat uang. Tau sendiri kan cari uang itu susah.
memulai saja itu udah bagus kok, tetap semangat ya menulis, walaupun belum manghasilkan apa apa. Setidak nya kamu sudah berusaha.
“ Wah sampai mana nih ceramah mimin..” sory ya sobat bukan maksud mengajari, hanya iseng iseng doang. Yang baik di ambil yang buruk di buang aja. Ok.
Ini yang sedang saya coba jalani mas 😄 konsisten menulis walaupun belum dapet adsense
ReplyDeletebetul mas, tetap semangat
DeleteMenulis itu berawal karena hobi
ReplyDelete